Langsung ke konten utama

 

Juara Role play dalam Internasional Ramen Date Programme



Ramen Date adalah sebuah kompetisi yang terdiri dari beberapa kategori perlombaan, yang di adakan oleh UITM Syah Alam Malaysia yang di tujukan untuk memperkenalkan ramen sebagai makanan khas Jepang kepada lebih banyak orang, dan Ramen Date ini di ikuti oleh 4 negara yaitu, Malaysia, Thailand, Indonesia, dan Jepang.

Kompetisi  dimulai pada 1 Maret – 22 Maret 2021. Bertindak sebagai tuan rumah, UITM Malaysia sukses menggelar acara ini dengan berbagai kategori lomba antara lain: Ramen Poster, Making Video Ramen, dan Role Play.

PBJ UMY yang turut serta aktif dalam kegiatan ini, berhasil menyabet juara disetiap kategori. Adapun,salah satu  juara yang berhasil diraih oleh Mahasiwa PBJ UMY yaitu Juara 1 Role Play, Juara 1 dan 3 Making Ramen Video, dan Juara 3 Ramen Poster. Juara Role Play berhasil diraih oleh Dimas Yanuari Pratama, Nurlita Agustiani, dan Septi Dewi Hendrajati Kusuma Wardani.

            Saya telah mewawancarai salah satu dari juara tersebut, yaitu mba dewi. Pada awalnya mba dewi mengira bahwa perlombaan role play ini semacam pembuatan drama namun setelah dipelajari dan memulai proses pembuatan video,ternyata lomba role play Ini seperti membuat sebuah iklan di TV dengan temanya memperkenalkan ramen. Lalu saya juga bertanya tentang kesulitan apa yang dialami selama proses pembuatan video. Jawaban mba dewi adalah “kami sulit menentukan tempat yang pas untuk rekaman,jadi rekaman dilakukan di tempat seadanya”. Perasaan yang dirasakan oleh mba dewi saat mendapatkan gelar juara,pada awalnya tidak menyangka ,karena saingannya bukan hanya dari negara Indonesia dan Malaysia saja tapi dari negara lain juga. Saat mendengar bahwa juara  2&3 dari Malaysia,sudah tidak terlalu berharap,lalu sangat kaget saat mendegar bahwa mereka mendapat juara 1. “speechless dan perasaan langsung campur aduk” tambahnya.

            Feedback yang didapatkan setelah mengikuti perlombaan ini adalah,bahwasanya kerja sama itu sangat penting “Se mager apa pun kamu lakuin aja, selesain sampai tuntas jangan setengah setengah walaupun ga dapat sponsor dari prodi seperti kelompok lain.”

Sesi wawancara pun ditutup,sekian. Terimakasih

Selamat kepada seluruh pemenang perlombaan ini atas usaha dan kerja kerasnya..

Postingan populer dari blog ini

Jepang dan Paus

Apa yang akan terjadi jika tanpa paus? Akankah kehidupan laut mati? Berdampak buruk bagi lingkungan kita? Ada banyak pertanyaan tentang apa akibat dari ketiadaan paus. Orang-orang telah berburu paus sejak lama. Para peneliti mengatakan bahwa paus adalah rantai makanan, penting Untuk mamalia laut dan lingkungan. Perburuan paus dikenal dengan istilah Whaling . Aktivis anti perburuan paus diciptakan untuk melindungi paus dan menghentikan perburuan paus secara komersial. Aktivis anti perburuan paus telah melarang perburuan paus karena kekejaman, risiko kepunahan paus dan pentingnya paus bagi lingkungan. Pada tahun 2019 Jepang mengumumkan pengunduran dirinya dari International Whaling Commission , atau IWC, lembaga yang bertanggung jawab atas konservasi paus dunia. Jepang terdaftar sebagai anggota IWC sejak 1951. Tetapi, selama bertahun-tahun Jepang tetap memburu paus dengan alasan "untuk penelitian ilmiah". Tetapi Jepang juga menjual daging ikan paus, sebuah langkah yang dikritik...

Romantisme Kesehatan Mental

 Romantisme Kesehatan Mental   Selama dekade terakhir, berbagai upaya telah diinvestasikan dalam menyebarkan kesadaran terkait kesehatan mental. Upaya tersebut terutama ditujukan untuk mengurangi stigma dan diskriminasi terhadap penyandang gangguan kesehatan jiwa. Pesan utama yang disebarluaskan adalah bahwa penyakit mental harus dianggap sebagai penyakit umum dan bahwa diskriminasi atau pengucilan dan apa pun yang menyertainya dapat mempengaruhi penderita. Penyakit mental didefinisikan sebagai suatu kondisi yang menyebabkan gangguan dalam pikiran atau perasaan seseorang. Sudah disepakati bahwa kesehatan mental harus ditangani dengan hati-hati dan dilakukan oleh seorang profesional. Sesukses apa pun mereka dalam kampanye ini, masih dianggap gagal menilai satu faktor hidup yang menjadi vital yaitu peran media. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji peran media sosial yang dewasa ini dipraktekan dalam bentuk perbuatan yang cenderung berdampak buruk bagi pelakunya. Bahwa menekankan...

武田信玄祭り

  TAKEDA SHINGEN MATSURI        Takeda Shingen Matsuri, atau dalam bahasa indonesia Festival Takeda Shingen, adalah salah satu event atau perayaan terbesar di Jepang yang di gelar di perfektur Yamanashi. Festival ini biasanya di adakan di minggu pertama bulan april untuk mengenang warisan daimyo Takeda Shingen di Kofu, ibukota Yamanashi. Festival ini berlangsung selama 3 hari, pada hari jumat, sabtu, dan minggu. Festival ini mempunyai makna filosofi yang mendalam bagi masyarakat Yamanashi. Zaman dulu wilayah ini di kenal dengan nama Kai no kuni atau negeri Kai. Yang penguasanya adalah Takeda Shingen. Takeda Shingen adalah sosok samurai kuat pada zaman akhir sengoku . Ia terkenal akan keberaniannya yang membuat Takeda Shingen di kagumi oleh kawan maupun lawannya. Shingen memiliki persaingan legendaris dalam perebutan wilayah dengan Uesugi Kenshin dan mereka bertempur dalam lima pertempuran selama pertempuran Kawanakajima . Dalam festival ini kedahsyatan perte...