Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

Haruki Murakami

  Haruki Murakami   Pertemuanku pertama kali dengan karya Murakami adalah ketika aku berada di perpustakaan Nikori. Buku itu tergeletak begitu saja di sebuah meja baca. Awalnya aku tidak begitu mempedulikan. Pasti seseorang telah lupa mengembalikan buku itu ke tempat seharusnya. Tapi setelah aku perhatikan, pada halaman judul buku itu ditulis menggunakan huruf romawi, dan bahasanya pun menggunakan Bahasa Indonesia. Karena penasaran aku buka halaman pertama dari buku itu, dan memang ditulis dalam Bahasa Indonesia. Sesuatu yang mengejutkan, di sebuah perpustakaan kecil, di sudut kota Nirasaki ini aku menemukan buku berbahasa Indonesia. Sangat berbeda dengan buku-buku yang lain yang ditulis menggunakan huruf kanji-hiragana berbahasa Jepang yang berada di perpustakaan ini. Pada halaman judul itu tertulis “Haruki Murakami” dengan huruf tercetak tebal dan besar, lalu di bawahnya tertulis “Dunia Kafka” yang aku pikir ketika itu adalah judul buku ini. Dan ternyata memang benar. Bak menemukan

Geisha Penghibur Asal Negeri Sakura

  Geisha Penghibur Asal Negeri Sakura      Geisha (芸者) adalah seniman-penghibur tradisional Jepang. Geisha telah ada sejak awal 600 M, tetapi mulai populer pada abad ke-18 dan abad ke-19, dan masih ada sampai saat ini. Geisha belajar banyak tentang seni dalam hidup mereka, tidak hanya untuk menghibur pelanggan tetapi juga untuk kehidupan mereka. Rumah-rumah geisha (おきや) membawa gadis-gadis yang kebanyakan berasal dari keluarga miskin dan kemudian melatih mereka. Sebagai Geisha pemula (Maiko) akan dilatih untuk menjadi Geisha nantinya. Maiko juga mempunyai kegiatan untuk memberikan hiburan seperti tarian tradisional jepang dan menampilkan ohayashi di jamuan makanan. Ohayashi adalah bentuk musik jepang yang ditampilkan dalam festival-festival, dan dipertunjukkan secara berbeda disetiap daerah.      Dalam segi penampilan Geisha dan Maiko pun berbeda. Geisha berpenampilan dengan rambut palsu sedangkan Maiko menggunakan rambut asli. Kimono yang digunakan Geisha juga berpola lebih sederha